Kira-kira 1,5 tahun yang lalu, saat mampir di tempat teman penjual tanaman buah di bilangan pasuruan, telihat sosok tanaman lengkeng yang asing dimata saya. Sosok tanaman sekilas mirip dengan lengkeng lokal yang banyak ada di kota Malang dan Batu, begitu kesimpulan saya sambil mengamati sosok tanaman tadi.
sosok daun, mirip jenis lokal |
Menjawab keraguan saya itu si teman penjual langsung menjelaskan bahwa tanaman yang tengah saya amati adalah lengkeng jenis Tanatoon. "Wah belum pernah dengar nih saya !".
"Ini memang jenis baru mas, mudah berbuah, indukan ada di daerah Sumedang, dikembangkan oleh orang Thailand di disana ", begitu penjelasan si teman penjual tadi sambil menunjukkan foto indukan Tanatoon di album.
setiap cabang membawa bakal bunga |
tajuk kompak |
Tanpa pikir panjang, satu bibit dari hasil cangkokan pun akhirnya berpindah tangan dan langsung saya tanam di kebun malang.
Tak lama berselang, mengamati pertumbuhan si penghuni baru ini, rasanya cukup layak untuk coba dibuahkan. Dia memiliki tajuk yang rimbun dan percabangan yang kompak. Dapat dibayangkan jika semua cabang yang ada menggendong dompolan buah, hemm...
Rasa penasaran akan kualitas buah mendorong untuk segera membuahkan si Tanatoon ini.
Walaupun sebenarnya menurut si penjual bilang jenis ini mudah berbuah, namun karena rasa penasaran tadi, akhirnya aplikasi Lengkeng Booster pun saya gunakan untuk mempercepat proses pembuahan.
sosok buah, cenderung kering dan renyah |
ukuran buah tidak mengecewakan |
Sayang sekali, musim kurang bersahabat. Saat bunga mekar serentak, hujan turun tiap hari, bahkan sampai sehari 2 kali.
Segala cara guna mencegah kerontokan bunga di musim hujan pun hanya berhasil cuma sekitar 5 %. Dari sisa inilah akhirnya buah matang bisa dipetik.
dompolan buah yang selamat dari gempuran hujan |
ukuran biji tidak terlalu besar |
Dari buah yang ada, sementara dapat disimpulkan :
- sosok buah berbeda dengan jenis lokal meskipun daunnya mirip
- ukuran buah dan biji relatif sama dengan jenis itoh
- tekstur daging relatif kering dan renyah
- kulit buah kencang, tidak terlalu lembek
Lantas bagaimana tentang rasanya ??? Terus terang saat minggu kemarin petik buahnya, rasa kurang manis. Tapi saya yakin sekali hal ini disebabkan karena saat pembesaran buah berlangsung tiap hari turun hujan.
Perlu diamati lagi buah berikutnya agar dapat mendapatkan kesimpulan yang layak.
Semoga masih diberi kesempatan untuk membuahkan si Tanatoon ini lagi.
Semoga Bermanfaat.....
Bagaimana mendapatkan bibit pohonnya Pak? saya mau tanam dipekarangan mini rumah saya. selain sejuk juga ada manfaat buahnya.
ReplyDeletesalam,
herbert.nbb@gmail.com
maaf pak, untuk jenis tanatoon ini belum bisa di lepas, masih kita lakukan pengamatan terhadap kualitas buahnya.....
ReplyDeletesalam
Pak herfin alamatnya di malang mana? saya ingin berkunjung kesana.
ReplyDeletealamat udah di jawab di email
ReplyDeleteMaaf pak apakah di tempat bapak menjual bibit tanaman buah? Di Malang dimana yg menjual bibit tanaman buah pak? terima kasih
ReplyDeleteassalamu'alaikum, mas, umumnya berapa hari bunga muncul setelah diaplikasikan booster? apakah tiap jenis lengkeng sama atau ada yang lebih cepat? apakah malai bunga bisa dipanjangkang dengan hormon khusus ( direkayasa ) ataukah hasilnya tergantung pemupukan berimbang saja? maaf ya mas terlalu banyak pertanyaannya? he...2 thanks
ReplyDelete@Angky : wassalam
Deleteberdasar pengamatan dan pengalaman saya dari berbagai jenis lengkeng antara 27 hari hingga 45 hari pasca aplikasi. malai bunga setahu saya tergantung dari jenis / varietas lengkeng itu sendiri,
dan tentu saja harus ditopang dgn pemupukan yang mencukupi,
Selamat malam sam..
ReplyDeleteboleh tau alamatnya dimalang ??
@Andre : ada di jl telaga warna blok b tlogomas malang
DeleteThis comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDeleteom hervin ada cp yang bisa dihubungi apabila saya ingin tanya2 soal pembelian bibit beserta daftar harganya...kalo bisa di emailkan ke rfaris@ymail.com
ReplyDeleteterima kasih
Ma'a pak, saya senang membaca tulisan artikel tanaman buah, Bpk tau daun Sanrego sejenis tanaman obat. Mungkin Bp pernah menjumpai. Kalau ada tak mapir kesana. bisa di info lewat email yusmanto.mku@gmail.com Thx
ReplyDeleteini lanjutan yang tadi pak, hampir lupa. Pak Hervin, ada info soal mantowa. Macam lengkeng tapi lebih enak daging buahnya, yg berasal dari Papua. Punya prospek yg bagus pak. apalagi bs dikembangkan lewat POT.
ReplyDeleteThx.